Gejala Menopause Pada Perempuan

Bertambahnya umur pada manusia tentu saja akan berpengaruh pada perubahan fisik maupun psikis. Pada wanita akan mengalami masa yang disebut menopouse pada usia mendekati usia lanjut. Menurut pakar sexologi, pengertian menopause adalah berhentinya siklus menstruasi secara permanen dan merupakan titik balik, tapi hal tersebut bukanlah penyakit.
Tapi walaupun begitu menopause dapat mempengaruhi fisik dan mental seorang perempuan. Faktor utama penyebab menopause adalah faktor usia.
Hal ini juga disebut dengan berakhirnya usia subur seorang perempuan, yang disebabkan oleh melambatnya fungsi ovarium.

Sobat netter ….. Proses menopause dapat terjadi secara alami pada usia kisaran 51 tahun, tapi tidak menutup kemungkinan bisa saja terjadi lebih awal
Menopause yang alami terjadi secara bertahap. Ovarium tidak berhenti secara tiba-tiba, tapi melambat secara perlahan. Masa peralihan ke masa menopause disebut masa perimenopause. Selama masa ini perempuan masih bisa hamil, meskipun siklus menstruasi sudah tidak teratur lagi. Hal ini di sebabkan karena ovarium masih berfungsi.

Gejala menopouse yang sering terlihat adalah ditandai dengan beberapa hal seperti

1. Periode menstruasi akan berubah. Proses perubahan tersebut tidak selalu sama pada setiap peremuan. Ada yang silusnya semakin pendek, ada juga yang siklusnya semakini panjang.

2. Gejala kilas panas umumnya dialami oleh perempuan menopause. Kilas panas merupakan perasaan panas yang muncul sebentar dan membuat wajah serta leher memerah. Selain tiu dapat juga menyebabkan binti-bintik merah di dada, punggung dan lengan. Kondisi ini kemungkinan di ikuti oleh keringat dingin dan perasaan dingin. Intensitas kilas panas umumnya berkisar antara 30 detik sampai 10 menit

3. Perempuan yang menjelang masa menopause biasanya mengalami gangguan tidur di malam hari, hal ini di sebabkan karena adanya kilas panas yang menyebabkan timbulnya keringat. Hal tersebut tentu akan mengakibatkan tidak nyaman pad tidurnya.

4. Dengan menurunnya produksi estrogen, bisa memicu keringnya vagina. Hal ini akan membuat hubungan intim terasa menyakitkan pada perempuan menopause. Hal inilah sebenarnya yang banyak di khawatirkan oleh para perempuan yang menjelang masa menopause. Karena mereka khawatir tidak dapat memberikan pelayanan yang disukai oleh laki-laki. Dalam hal ini suaminya.

Menurut penelitian beberapa ahli, perempuan perokok cenderung mengalami menopause beberapa tahun lebiha awal daripada perempuan yang tidak merokok.
Sebenarnya belum ada cara yang pasti dalam memperhitungkan usia menopause. Hanya saja perempuan yang sudah berusia sekitar 50 tahun dan tidak mengalami menstruasi selama 12 bulan berturut-turut tanpa penyebab yang jelas, maka perempuan tersebut bisa dikatakan sudah menopause.

Nah sobat netter…. itulah beberapa gejala yang diakibatkan datangnya masa menopause pada perempuan.

Sekian dulu yang bisa ane persembahkan pada postingan mengenai mengenal gejala menopause semoga bermanfaat. Terima kasih telah menyempatkan diri untuk singgah di blog ini